SOMBONG

 SOMBONG, kenapa hal ini sangatlah tidak di anjurkan di dalam agama kita. Hal yang akan menjerumuskan kita keneraka. hal yang langsung di jelaskan walaupun secuil akan membawa kita kedalam neraka. alangkah dasyatnya kesombongan itu.
 Hasil dari perenunang kami tentan kesombongan menghasilkan beberapa kesimpulan bahwa karna kesombongan itu manusia dapat memiliki penyakit hati.
 Di bawah nanti InsyaALLAH akan kami jabarkan beberapa penyakit yang menurut kami timbul karena sifat sombong.
 Sebuah dosa yang di lakukan oleh para tokoh - tokoh jahiliah maupun tokoh - tokoh pada zaman nabi - nabi sebelum nabi muhamad.Semua yang mereka lakukan menurut perenungan kami adalah sifat yang timbul karena Kesombongan.
misalnya, seorang tokoh yang sangat sering di sebut - sebut di alqur'an yaitu firaun, firaun adalah salah satu tokoh yang merasa bisa menjadi penentu bagi umatnya, dia menganggap dirinya sebagai tuhan(naudhubilah mindhalik).dia merasa bisa membunuh kapan pun, meras bisa memberi makan siapa pun, merasa bisa  memerintah siapa pun, padahal semua yang ia lakukan itu adalah sesuatu yang di anugrahkan ALLAH kepadanya.
Ini beberapa penyakit hati yang timbul karena rasa sombong :
1.Musrik, sifat ini sering timbul pada diri kita maupun orang lain karena kita merasa bahwa kita ini mampu, baik mampu mengerjakan pekerjaan - pekerjaan di dunia ini dengan tangan kita sendiri maupun merasa mampu untuk memikirkan masalah - masalah yang kita kerjakan dengan fikiran kita.biasanya kita merasa lebih dari orang lain maupun makhluk lain, hal ini pernah dilakukan saiton saat dia di printahkan oleh ALLAH untuk tunduk kepada adham.
2.Iri, sifat ini biasanya timbul karena kita merasa bisa, menganggap orang lain tidak pantas mendapatkan apa yang kita inginkan pada saat ini. Hal ini pernah di lakukan oleh masyarakat jahiliah maupun pada zaman nabi - nabi sebelum nabi muhamad, biasanya mereka menganggap bahwa nabi - nabi itu tidak pantas di pilih oleh ALLAH sebagai nabi maupun rosul dikarenakan mereka lemah, miskin, ataupun sakit - sakitan.
3.Hasut, hasut adalah salah satu sifat yang timbul karena iri setelah merasa iri manusia biasanya menghasut manusia lain untuk menjauhi orang yang dia iri, biasanya yang di ceritakan kepada orang lain agar orang tersebut di benci, yang mereka ceritakan hal - hal yang jelek saja, sedang hal - hal yang baik di tutup - tutupi.
Ini adalah beberapa penyakit hati yang berusaha kami tulis dari peranungan kami kalau temen temen punya pendapat lain bisa kit seringkan bareng - bareng, semoga kita akan mendapatkan beberapa hikmah dari ilmu yang coba kita fahami untuk mendekatkan diri kepada ALLA subehanallahitaala. Amin..
Semoga kita bisa menjauhi sifat Sombon.

Cari teman ala habib jamal

Kangen rasanya ketemu ulama' satu ini, bahasanya yang anak muda banget bikin telinga ini pengen denger beliau ngaji tiap hari.. selasa tanggal 11 september 2012 di masjid al islah dinoyo saya di berikesempatan oleh yang maha kuasa untuk bertemu ulama' idola saya ini..
Saat ini bulan sawal, bulan di mana di ajarkan kepada umat ini untuk belajar berhubungan dengan manusia.. sering juga orang bilang bahwa bulan ini adalah bualanya hablumminannas.. itu salah satu takziah habib jamal pada kami..
Ini beberapa cara untuk berhubungan dengan orang lain, habib jamal bialang kalau berhubungan dengan orang lain itu ada beberapa syarat yang mesti kita perhatikan... semua itu sudah di ajarkan oleh Qur'an maupun baginda nabi Muhammad saw.
1. Pilihlah taman yang pintar...  pintar di sini bukanya pintar dalam bidang ilmu pengetahuan.. namun pinter disini adalah tahu mana yang hak dan mana yang batil...
contoh yang di berikan adalah.. orang yang menggunakan hartanya bukan hanya untuk kesombongan.. misalnya menggunakan hartanya agar dia di bilang wah oleh orang lain...
2.Orang yang alim(ulama')kalau yang ini insyALLAH  kawan kawan sudah tau..he..he..he..
3. Orang yang dekat dengan masjid (Orang yang selalu meramekan masjid.. tiap dengar suara adzan beliau langsung kemasjid)
4.Orang yang cinta kepada rosululloh sekaligus cinta pada sahabat2 nabi..
Itu emapat tuntunan yang masih saya ingat dalam takziah beliau.. kalau catatan ini kurang berkenan tolong di maklumi karena catatan ini hanya media kami untuk belajar menulis...
Dari tuntuna 1 sampai empat tersebut mungkin bukan urutan yang sebenarnya.. kalua teman2 pengen lebih jelas bisa ikut pengajian beliau tiap satu bualan sekali di masjid al islah dinoyo/ tiap hari minggu bakda magrib di masjid agung batu (ada di alun2 batu). jadwal bisa berubah...
oiya kawan, ada yang kurang.. ada kata kata yang di aulang berkali2 oleh beliau.. ya itu jangan mencari teman yang suka berbohong karena nabi pernah bersabda yang kurng lebih artinya seperti ini.. orang beriman itu ada yang zina, orang beriman itu ada yang mencuri, namun orang beriman itu tidak pernah berbohong ... ingat ya kawan orang beriman itu tidak pernah berbohong.

Bersabarlah

Bersabarlah dalam menunggu pertolongan dan kemenangan. Bersabarlah bersamanya. Sadarlah kepadanya, dan jangan melupakannya.Janganlah engkau sadar setelah mati, Karena sadar setelah mati itu tidak berguna bagimu.Sadarlah sebelum mati. Bangunlah sebelum kamu di bangunkan, supaya kamu tidak menyesal di hari penyesalanmu yang tidak berguna dan perbaikilah hatimu, seseungguhnya jika hatimu baik, maka seluruh keadaanmu akan menjadi baik.

Hati yang baik

oleh Nasihat Syaikh Abdul Qodir Al-Jailani

Hati di katakan baik bila di isi dengan takwa, tawakal, tauhid, dan ikhlas kepadanya dalam semua amalan. Bila tidak ada sifat2 tersebut, berarti hati dalam keadaan rusak. Hati ibarat burung dalam sangkar , ibarat biji dalam kelopak, dan ibarat harta dalam gudang. Yakni ia seperti burung bukan sangkar, ibarat biji bukan kelopak, dan seperti harta bukan gudangnya. Ya Allah sibukkan anggota badan kami untuk menaati-mu dan sibukkan hati kami untuk mengenalimu sepanjang hidup kami siang dan malam. Masukkan kami dalam golongan orang2 salih terdahulu, berilah kami rezeki dengan sesuatu yang telah engkau berikan kepada mereka. Engkau untuk kami sebagaimana engkau untuk mereka. Amin

Engkau untuk Allah swt

Engkau untuk Allah swt .Sebagaimana orang2 shalih untuk-nya sehingga engkau mendapat sesuatu sebagaimana yang mereka dapatkan. Jika engkau menginginkan Allah Azza wajalla bersamamu, maka sibukkanlah dirimu dengan menaatinya, sabar bersamanya, serta ridha akan perbuatannya terhadapmu. Kaum itu telah zuhud pada dunia dan mengambil bagian mereka daripadanya dengantangan takwa dan wara'. Kemudian mereka mencari akhirat dan melakukan amal2 untuknya. Mereka mendurhakai nafsunya dan menaati tuhannya. Mereka menasehati nafsunya sendiri kemudian menasehati oranglain.

Nasehati dirimu sendiri

Wahai ghulam, nasehati dirimu terlebih dahulu, barulah kemudian menasehati orang lain. Engkau harus lebih memperhatikan nasib dirimu. Janganlah engkau menoleh pada orang lain sedangkan dalam dirimu masih ada sesuatu yang harus di perbaiki. Celaka engkau. Engkau ingin menyelamatkan orang lain sedangkan dirimu sendiri dalam keada'an buta. Bagaimana orang buta dapat menuntun orang lain ? yang bisa menuntun manusia hanyalah orang yang dapat melihat. Yang bisa menolong mereka dari tenggelam di lautan hanyalah orang yang tangkas berenang. Yang dapat menuntun manusia kepada Allah Azza wa jalla hanyalah orang yang telah memiliki ma'rifat kepada-nya. Adapun orang yang tidak mengenalnya, bagaimana mungkin ia dapat menunjukkan kepada-nya ? Engkau tidak mempunyai hak untuk berbicara tentang kebebasan perilaku Allah swt. Engkau harus mencintainya dan beramal untuk-nya, bukan untuk lainnya. Ini merupakan ungkapan hati, bukan hanya di lidah. INi adalah bisikan nurani, bukan gerakan lahir. Jika tauhid berada di pintu rumah sedangkan syirik berada di dalam rumah, itu kemunafikan namanya. Celaka engkau, lidahmu takut tetapi hatimu menentang. Lidahmu bersyukur sedang hatimu kufur. 

Jika engkau benar2 hambanya

Celaka, engkau mengaku menjadi Hambanya, tetapi menaati selain dia. Jika engkau benar2 Hamba-Nya, engkau tentu akan setia kepada-Nya. Seorang mukmin yang yakin tidak mengikuti nafsu, syaitan, dan keinginannya. Ia tidak mengenal syaitan, apalagi menaatinya. Ia tidak mempedulikan dunia, apa lagi tunduk kepadanya. Bahkan ia akan menghinaka dunia dan mencari akhirat. Jika dia berhasil meninggalkan dunia dan sampai kepada tuhannya, maka dia akan murni beribadah kepadanya sepanjang hayatnya, sebagaimana yang di kehendaki Allah swt.